Racikan Buah Sayur untuk Kesehatan

Menikmati sayuran tak harus selagi segar atau dimasak dengan bumbu. Bisa juga dibuat jus dengan campuran buah lainnya. Beberapa jenis sayuran justru memberi manfaat lebih selain rasanya yang menyegarkan.
Sayuran yang rasanya segar dan cenderung hambar juga punya sejumlah nutrisi penting. Apalagi jika dinikmati dalam keadaan segar. Beberapa racikan jus sayuran ini kaya manfaat untuk kesehatan.

1. Jus wortel dan sayuran hijau

Wortel dan sayuran hijau mengandung antioksidan dan beta-karoten, berperan sebagai anti-penuaan. Kedua sayuran ini juga dapat membantu membersihkan radikal bebas dan menjaga kesehatan kulit dari racun yang memicu penuaan dini.

2. Jus mentimun

Mentimun diketahui baik untuk kesehatan kulit, karena mengandung silika atau lebih dikenal sebagai mineral kecantikan untuk menguatkan kuku dan rambut. Selain itu juga mengandung 90% air untuk mencegah dehidrasi, yang bisa menyebabkan kulit kering dan kusam. Karena itu, mentimun yang bisa dibuat jus baik dikonsumsi setiap hari.

3. Air kelapa

Air alami yang ada di dalam kelapa juga bermanfaat lebih untuk kecantikan. Air kelapa berguna untuk menyeimbangkan elektrolit dan mengandung potasium untuk mencegah kram. Air kelapa juga mengandung antibakteri untuk mencegah timbulnya jerawat.

4. Jus lidah buaya

Daging buah lidah buaya sudah mulai dimanfaatkan sebagai minuman termasuk jus. Buahnya yang kenyal dan seperti jelly ini dapat mengurangi kembung dan menyehatkan usus. Selain itu juga untuk melindungi kulit dari sengatan matahari dan menjaga kelembaban kulit.

link  http://food.detik.com/read/2013/03/27/165737/2205467/900/1/kulit-mulus-bebas-jerawat-berkat-jus-mentimun-dan-air-kelapa

ANAK dan PAUD

Kebaikan yang kita lakukan pasti akan kembali lagi kepada kita. Energinya akan terus berputar dan kembali kepada kita. #PAUDKutilang

Kebaikan akan berakhir dengan kebaikan, kejahatan akan berakhir dengan kesulitan. #PAUDKutilang

Kurikulum baru akan sedikit mengurangi jam belajar anak sekolah. Sehingga pendidikan tidak terlalu berat. #PAUDKutilang

Anak-anak Indonesia harus menjadi seorang "driver", artinya seorang leader. #PAUDKutilang

Jangan pernah tanamkan pikiran yang salah kepada anak2 kita. #PAUDKutilang

Anak jadi passanger, karena over protectif, memanjakan, memorizing. #PAUDKutilang

Anak kita harus kita tanamkan keberanian. Tentunya keberanian yang positif. #PAUDKutilang

Kita tidak bisa membangun negara tanpa perbedaan. #PAUDKutilang

Mengajarkan perspektif kepada anak akan sangat berguna. Belajar menghargai perbedaan. #PAUDKutilang

Jika anak tidak bisa memenuhi hal kecil, maka dia tidak bisa memenuhi hal yang besar. #PAUDKutilang

Anak2 yang tidak bisa mengatasi rasa bosannya, saat besar kemungkinan dia akan sulit menyelesaikan pekerjaannya. #PAUDKutilang

Kurikulum baru mengingatkan kita bahwa belajar tidak hanya dari sekolah, tapi juga dari lingkungan dan keluarga. #PAUDKutilang

Jangan pernah memberikan mainan yang tidak sesuai dengan umur sang anak. #PAUDKutilang

Pertanyaan: Bagaimana mengetahui potensi anak? #PAUDKutilang

Caranya adalah: berkomunikasi/diskusi, berliburlah dengan anak2, lakukan evaluasi. #PAUDKutilang

Anak2 harus disiplin. Disiplin yang datang dari diri sendiri. #PAUDKutilang

Jika anak Anda memiliki potensi, libatkan dia dalam sebuah lomba agar semakin terasah. #PAUDKutilang

Jangan brpikir anak akan menjdi hbat jika dia berada dilingkungan yang baik2 saja. Anak2 jga perlu menghadapi panasnya matahari #PAUDKutilang

Namun kita harus kontrol anak kita dengan mengajak dia dialog. #PAUDKutilang

Anak2 harus dilatih agar self awareness-nya tinggi. #PAUDKutilang

Tweet dari @rumah_perubahan oleh @Rhenald_Kasali

Semangka Favorit Rasulullah saw & terapi Asam Urat

Buah semangka adalah salah satu buah yang digemari oleh Rasulullah ﷺ.  Diriwayatkan oleh Abu Daud dan At-Tirmidzi dari Nabi bahwa beliau pernah makan semangka dicampur dengan kurma muda yang sudah masak, beliau bersabda, “Panas di buah ini dinetralisir oleh unsur dingin di buah ini.”

Buah semangka, atau yang dalam istilah arab disebut dengan biththikh adalah buah multi manfaat. Bahkan bagi penderita asam urat pun tak perlu risau jikalau saja mengerti cara memanfaatkan buah manis yang satu ini.

Dari Ibnu Abbas  secara marfu, “Semangka adalah makanan, minuman dan raihan (tanaman harum), mencuci kandung kencing, membersihkan perut, memperbanyak air punggung, membantu bercampur, mencerahkan kulit dan mengatasi kelemahan.” (Kitab Ath-Thibbun Nabawi)


Ya, kenyataannya manfaat buah semangka bagi penderita asam urat bukan hanya sekedar isapan jempol belaka. Penelitian terbaru terhadap warga di Dupak Bangunsari, Surabaya yang dipublikasikan oleh laman STIKES YARSIS, menunjukkan bahwa jus semangka memberi pengaruh terhadap penurunan kadar asam urat pada sejumlah lansia yang mengalami hiperurisemia (kadar asam urat tinggi).

Penelitian dilakukan pada 16 orang sampel dan dari kelompok tersebut dibagi menjadi dua golongan terpisah (kelompok kontrol dan eksperimen). Kadar rata-rata asam urat sebelum pemberian terapi jus semangka diketahui pada kelompok eksperimen 8,9 mg/dl, sedangkan kelompok kontrol 8,8 mg/dl.
Sementara setelah pemberian terapi jus semangka rata-rata kadar asam urat pada kelompok eksperimen menjadi 5,5 mg/dl, sedangkan pada kelompok kontrol rata-rata kadar asam urat menjadi 8,7 mg/dl.

Bagaimana cara membuat jus buah semangka?

Imam Ibnu Qoyyim menegaskan bahwasannya yang perlu diperhatikan adalah buah semangka dikonsumsi sebelum makan. Sementara menurut Imam Dzhahabi efek negatif yang kadang timbul ketika mengkonsumsi buah semangka dapat dinetralisir dengan mengkonsumsi jahe.

Dalam memilih semangka kiranya juga dapat mengutip perkataan Abu Mishar al-Ghassani. “Ayahku apabila membeli semangka suka berkata, wahai anakku hitunglah garis yang ada di dalamnya, jika satu maka dia diciptakan untuk menjadi manis.”(Kitab Thibbun Nabawi)

Sementara untuk membuat jus semangka yang pertama dilakukan adalah dengan menyiapkan buah semangka segar secukupnya. Buah semangka memiliki kandungan air hingga 93 persen, maka semangka tidak membutuhkan tambahan air ketika dibuat jus. Sementara memberi es atau susu pada jus hanya akan memperlambat atau memperpanjang waktu cerna.

Sebelum dijus kulit terluar semangka dikupas tanpa melepaskan bagian daging semangka yang berwarna hijau. Semangka lalu dipotong kecil-kecil hingga memungkinkan mudah untuk diblender. Apabila tidak ada blender dapat juga diparut dengan terlebih dahulu bijinya dibuang. Jika menggunakan juicer biji semangka dapat juga disertakan. Jika ingin, jus semangka dapat ditambahkan beberapa sendok perasan sari lemon agar komposisinya lebih seimbang.

Setelah semangka diblender halus, maka jus dapat diminum satu gelas setidaknya setengah jam sebelum makan pada pagi dan malam hari. Jus semangka dapat diminum untuk menunjang terapi thibbun nabawi lainnya hingga asam urat sembuh. Selamat mencoba!

Disari dari Tabloid Bekam Edisi 14 (Babi Biang Keladi Asam Urat)

link  http://tabloidbekam.wordpress.com/2012/07/02/jus-semangka-minuman-sehat-pereda-asam-urat/

Kentang Keju Brokoli

Kentangnya gurih empuk berbalut adonan susu yang gurih lembut plus brokoli yang renyah. Taburan keju membuat rasanya makin komplet dan mantap! Bekal ini pasti disukai si kecil.
Bahan:

• 500 g kentang, kupas, iris tipis
• 1 sdm margarin
• 50 g bawang Bombay, cincang
• 1 sdm tepung terigu
• 250 ml susu segar
• 100 g brokoli, lepaskan kuntumnya, potong kecil
• 1/2 sdt merica bubuk
• 1 sdt garam
• 2 sdm keju cheddar parut
• Taburan:
• 2 lembar daging asap, potong kecil
• 2 sdm keju cheddar parut
• Pelengkap:
• Sosis sapi
• Selada sayuran

Cara Membuat:

• Rebus kentang hingga empuk. Tiriskan.
• Tumis bawang Bombay hingga layu dan wangi.
• Taburi tepung terigu, aduk hingga rata.
• Tuangi susu segar, aduk hingga kental.
• Masukkan kentang dan brokoli serta bumbu dan keju.
• Aduk hingga mendidih.
• Taruh dalam mangkuk aluminium.
• Taburi bahan Taburan.
• Panggang dalam oven panas 180 C selama 30 menit.
• Angkat, sajikan hangat.

Sajian untuk 2 porsi.

link  http://food.detik.com/readresep/532/285/sayur/kentang-keju-brokoli

Cara Merawat Sepatu & Tas Berbahan SUEDE

Jenis bahan suede sering dipakai sebagai bahan baku pembuatan sepatu, tas, dan aksesoris perempuan lainnya. Namun demikian, meskipun terlihat menawan, banyak yang enggan untuk menggunakannya karena dianggap sulit untuk merawatnya. Simak beberapa tips berikut tentang bagaimana cara merawat bahan suede.
1. Suede protector
Benda yang satu ini berupa cairan yang disemprotkan pada benda yang berbahan suede. Cara menggunakannya sangat mudah, semprot secara merata pada tas atau sepatu berbahan suede. Suede protector banyak tersedia di supermarket maupun di toko – toko sepatu.
2. Sikat gigi
Selain itu bisa juga dengan menggunakan sikat gigi yang lembut dan kering. caranya, Anda hanya cukup menyikatnya dengan satu arah.
3. Karet penghapus
Gunakan karet penghapus untuk menghilangkan noda ringan dan noda baru. Gosok searah secara merata, gosok secara halus dan jangan ditekan.
4. Sikat gigi dan air
Untuk noda yang menempel, Anda bisa menggunakan sikat gigi yang dicelupkan di air bersih. sikat searah pada noda. Untuk mengeringkannya, letakkan bahan suede pada kipas angin. Jangan sekali-kali menjemur bahan suede di bawah sinar matahari.
5. Suede cleaner
Bila noda pada bahan suede sangat membandel dan tidak bisa dihilangkan dengan cara-cara diatas, gunakanlah Suede Cleanser. Semprotkan suede cleaner pada noda kemudian sikatlah bagian yang disemprot.
6. Berikan wadah khusus
Simpan barang-barang berbahan suede jika dirasa akan lama tidak dipakai. Masukkan tas atau sepatu ke wadahnya. Kemudian isikan koran ke dalam tas atau sepatu agar bentuknya tetap  terjaga.
7. Silica gel
Masukkan silica gel dan kamper pada kotak sepatu atau tas agar kelembapan dan baunya terjaga. selain itu, silica gel juga mencegah serangga masuk ke dalam sepatu.
8. Hindari mencucinya dengan deterjen
Jangan mencuci apalagi merendam suede dengan deterjen. Suede yang telah terkena air cenderung akan mengeras ketika kering. (berbagai sumber/Nana Febrina/Eno)

link  http://www.metrotvnews.com/lifestyle/read/2013/03/03/923/135327/8-Cara-Merawat-Sepatu-dan-Tas-Berbahan-Suede